Twitter telah mengumumkan siap menjadi perusahaan publik dengan melantai di bursa saham (IPO). Tidak sama dengan kompetitornya yaitu Facebook, Twitter memutuskan untuk melantai di New York Stock Exchange (NYSE). Facebook melantai di bursa saham Nasdaq.
"Kami berencana mencatatkan saham di NYSE dengan kode TWTR," kata Twitter dalam laporan yang dikirimkan kepada Securities and Exchange Commission (SEC). Twitter diprediksi bakal mulai menggaet investor pada 28 Oktober sebelum memulai perdagangan pada pertengahan November.
Perusahaan berusia 8 tahun ini juga baru saja melaporkan pendapatan kuartal yang untung 3 kali lipat. Meroketnya keuntungan itu didapat dari perangkat mobile, smartphone dan tablet, yaitu pemasangan iklan yang meningkat 70 persen. Selain itu disebutkan juga jumlah pengguna aktif bulanan Twitter mencapai 232 juta, naik dari 218 juta pada 30 Juni.
Facebook sendiri mengalami banyak masalah ketika debut di bursa saham Nasdaq pada 2012. Tampaknya Twitter belajar banyak dari hal tersebut sehingga memilih menghindari Nasdaq. Kesalahan teknis menimpa Facebook di Nasdaq yang berbuntut masalah panjang hingga menerima ganti rugi. (wk/mr)
Tak Seperti Facebook, Twitter Pilih Debut di Bursa Saham New York